KATA PENGANTAR
Puji syukur
saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan karunia-Nya
saya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa saya
ucapkan kepada dosen pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam
menyelesaikan makalah ini.
Penulis
menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab
itu penulis angat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga
sengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman.
Amin…
Bengkulu,
18 April 2014
Penyusun
(…………………………)
DAFTAR
ISI
HALAMAN
JUDUL............................................................................................................. i
KATA
PENGANTAR.......................................................................................................... ii
DAFTAR
ISI.......................................................................................................................... iii
BAB
I PENDAHULUAN...................................................................................................... 1
A. Latar
Belakang.................................................................................................................... 1
B. Rumusan
Masalah................................................................................................................ 1
C. Tujuan
Masalah
BAB
II PEMBAHASAN....................................................................................................... 2
A. Prosessor.............................................................................................................................. 2
B. Intel
8080............................................................................................................................ 3
C. Intel
8088............................................................................................................................ 6
D. AMD
5k86, Intel Pentium II............................................................................................... 8
E. AMD
K8............................................................................................................................. 11
BAB
III KESIMPULAN....................................................................................................... 16
DAFTAR
PUSTAKA............................................................................................................ 17
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada saat ini,
teknologi semakin berkembang dengan sangat cepat dan semakin canggih.
Perkembangan teknologi ini pastinya sangat berkaitan dengan perkembangan
teknologi komputer. Dimana teknologi komputer merupakan pendukung bahkan
penggerak kemajuan teknologi informasi pada jaman sekarang ini. Dan tidak bisa
dipungkiri bahwa ilmu elektronika sangat berpengaruh kepada perkembangan
Teknologi. Sebuah komputer mampu mengendalikan sebuah rangkaian alat
elektronika menggunakan sebuah chip IC yang dapat diisi program dan logika yang
disebut teknologi Mikroprosesor.
B. Rumusan masalah
1.
Prosessor.
2.
Intel 8080
3.
Intel 8088
4.
AMD 5k86, Intel Pentium II
5.
AMD K8
C. Tujuan Masalah
1.
Mengetahui tentang prosessor.
2.
Mengetahui tentang Intel 8080.
3.
Mengetahui tentang Intel 8088.
4.
Mengetahui tentang AMB 5k86, Intel
Pentium II.
5.
Mengetahui tentang AMD K8.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Prosessor
1.
Pengertian
prosessor
Processor sering disebut sebagai otak
dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor
adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer
dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk
melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket
yang telah disediakan oleh dan dapat diganti dengan processor yang lain
asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat
besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan
kapasitas processor.
Prosesor adalah chip yang sering disebut
“MICROPROSESSOR” yang sekarang ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran
tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi.
Merk prosesor yang banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM,
IDT, dan Intel.
2.
Komponen
prosessor
a.
CU (Control Unit)
Merupakan
unit pengendali. Fungsi utama unit penegendali (CU) adalah mengambil, mengkode,
dan melaksanakan instruksi sebuah program yang tersimpan dalam memori. Unit pengendali
mengatur urutan operasi seluruh system. Unit ini juga menghasilkan dan mengatur
sinyal pengendali yang diperlukan untuk menyerampakkan operasi, juga aliran dan
instruksi program.
b.
ALU (Arithmetic Logic Unit)
Unit
ini berfungsi untuk melaksanakan operasi aritmatik serta operasi – operasi
logika. ALU sering di sebut mesin bahasa karena bagian ini ALU terdiri dari dua
bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika boolean yang masing-masing
memiliki spesifikasi tugas tersendiri. Tugas utama dari ALU adalah melakukan
semua perhitungan aritmatika (matematika) yang terjadi sesuai dengan instruksi
program. ALU melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan
sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder.Tugas lain dari ALU
adalah melakukan keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan instruksi
program. Operasi logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan
operator logika tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan (¹ ), kurang
dari (<), kurang atau sama dengan (£ ), lebih besar dari (>), dan lebih
besar atau sama dengan (³ ).
c.
Memory Unit (Unit Penyimpan)
Unit
– unit ini mengandung program – program yang bersangkutan dan data yang sedang
di olah. Memori ini bersifat sementara, biasanya di gunakan untuk menyimpan
data saat di olah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara analogi,
register ini dapat diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan
pengolahan data secara manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU,
yang berisi ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan
tubuh dan mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
3.
Karaktristik
penting prosessor
Berikut adalah faktor-faktor penting
prosesor yang dapat menggambarkan karakteristik dari prosesor tersebut :
a.
Clock Speed adalah seberapa cepat
Processor bekerja (memproses data) dalam waktu satu detik. Satuan Clock Speed
saat ini adalah GigaHertz (GHz). Misalnya : Pentium 4 3.2 GHz artinya inti
processor mampu memproses secepat 3.2 x 109 kali dalam waktu satu detik. Atau
setara dengan kecepatan 3.2 miliar per-detik.
b.
Front Side Bus merupakan satuan
kecepatan ketika data ditransfer ke Memory Utama (RAM) atau sistem komputer.
Dengan kata lain, jika clock speed merupakan pengolahan internal processor maka
FSB merupakan kecepatan ketika data dibawa keluar / masuk ke processor.
c.
Cache Memory merupakan memori
khusus yg diintegrasikan pada inti processor. Memori ini berkecepatan tinggi
(high speed memory) agar processor mendapatkan pasokan data dengan cepat.
Kebanyakan processor memiliki L1 Cache dan L2 Cache, meski ada juga yang
memiliki L3 Cache.
4.
Produk
prosessor
Intel Corporation, membagi produknya ke
dalam dua kelompok sbb:
a.
Intel Pentium
Kelompok
ini merupakan prosesor untuk performance PC dengan unggulan yang dikeluarkan
adalah Intel Pentium 4. Sampai dengan akhir tahun 2005 prosesor Intel Pentium 4
muncul dengan clock speed 3,6 GHz.
b.
Intel Celeron
Kelompok ini merupakan prosesor untuk
Value PC, dengan kemampuan setara pentium tetapi memiliki harga yang relatif
lebih murah. Sebagai informasi, prosesor untuk performance PC memiliki ukuran
chace memori yang lebih besar daripada procesor kelas value PC.
AMD pun melakukan membagi produknya ke
dalam dua kelompok sbb:
·
AMD Athlon. Kelompok ini
diposisikan sebagai pesaing utama prosesor Pentium 4.
·
AMD Duron. Kelompok yang
diposisikan untuk menyaingi Prosesor Celeron.
5.
Cara
kerja prosessor
Saat data atau
instruksi dimasukkan ke processing-devices, pertama sekali diletakkan di RAM
(melalui Input-storage), apabila berbentuk instruksi ditampung oleh Control
Unit di Program-storage, namun apabila berbentuk data ditampung di
Working-storage). Jika register siap untuk menerima pengerjaan eksekusi, maka
Control Unit akan mengambil instruksi dari Program-storage untuk ditampungkan
ke Instruction Register, sedangkan alamat memori yang berisikan instruksi
tersebut ditampung di Program Counter. Sedangkan data diambil oleh Control Unit
dari Working-storage untuk ditampung di General-purpose register (dalam hal ini
di Operand-register).
Jika berdasar instruksi pengerjaan yang dilakukan adalah arithmatika dan logika, maka ALU akan mengambil alih operasi untuk mengerjakan berdasar instruksi yang ditetapkan. Hasilnya ditampung di Accumulator. Apabila hasil pengolahan telah selesai, maka Control Unit akan mengambil hasil pengolahan di Accumulator untuk ditampung kembali ke Working-storage. Jika pengerjaan keseluruhan telah selesai, maka Control Unit akan menjemput hasil pengolahan dari Working-storage untuk ditampung ke Output-storage. Lalu selanjutnya dari Output-storage, hasil pengolahan akan ditampilkan ke output-devices.
Jika berdasar instruksi pengerjaan yang dilakukan adalah arithmatika dan logika, maka ALU akan mengambil alih operasi untuk mengerjakan berdasar instruksi yang ditetapkan. Hasilnya ditampung di Accumulator. Apabila hasil pengolahan telah selesai, maka Control Unit akan mengambil hasil pengolahan di Accumulator untuk ditampung kembali ke Working-storage. Jika pengerjaan keseluruhan telah selesai, maka Control Unit akan menjemput hasil pengolahan dari Working-storage untuk ditampung ke Output-storage. Lalu selanjutnya dari Output-storage, hasil pengolahan akan ditampilkan ke output-devices.
B. Intel 8080
Intel
8080 adalah mikroprosesor awal yang
dirancang dan diproduksi oleh Intel. CPU 8-bit ini dirilis pada April 1974
memiliki 3.500 transistor dan berjalan pada 2 MHz, dan pada umumnya dianggap
menjadi rancangan prosesor mikro (microprocessor) pertama yang benar-benar
dapat digunakan (bermanfaat).MIPS ( million instruction per seconds ) adalah
0.06
Pada
tahun 1973 Intel memperkenalkan sebuah mikroprosesor 8-bit yang baru, yaitu
mikroprosesor 8080 yang dipergunakan untuk menggantikan mikroprosesor 8008.
Dibandingkan dengan mikroprosesor 8008, mikroprosesor 8080 jauh lebih berdaya
guna. Jumlah instruksinya jauh lebih banyak daripada saudara tuanya tersebut,
yaitu menjadi 78 buah instruksi. Selain itu juga, mikroprosesor 8080 memiliki
kecepatan clock yang lebih tinggi daripada 8008, karena proses pembuatan
mikroprosesor 8080 menggunakan teknologi NMOS (N-channel metal-oxide
semiconductor) daripada PMOS sebagaimana yang diterapkan pada pembuatan
mikroprosesor 8008. Jumlah transistor penyusun mikroprosesor juga meningkat menjadi
6000 buah dengan proses 6 micron.
Kemudian,
mikroprosesor 8080 hanya memerlukan dua buah chip tambahan untuk membentuk
sebuah CPU yang fungsional, yaitu chip 8224 (pembangkit clock sistem) dan chip
8228 (pengontrol sistem dan pengemudi bus).
Mikroprosesor
8080 dikemas dalam kemasan DIP (dual in-line package) dengan jumlah kaki
sebanyak 40. Pensinyalannya sesuai dengan standar TTL. 16 buah pin digunakan
sebagai jalur alamat dan 8 buah pin sebagai jalur data dua arah. Dengan
demikian, mikroprosesor 8080 dapat mengakses 64 kByte alamat berbeda. Jalur
data dan alamat dilengkapi dengan logika tri-state. Kecepatan clock asal
mikroprosesor 8080 adalah 2 MHz. Namun untuk versi terakhir, mikroprosesor
8080B dapat mencapai frekuensi clock sebesar 4 MHz. Untuk dapat bekerja,
mikroprosesor 8080 membutuhkan tiga jenis tegangan yang berbeda, yaitu 5 volt,
-5 volt dan 12 volt. Untuk mengurangi jumlah pin yang dipasang agar sesuai
dengan jumlah pin sebanyak 40 pin, delapan jalur data selain menyalurkan data,
juga digunakan sebagai jalur kontrol. Sehingga agar jalur ini dapat mengirimkan
data dan kontrol dengan benar ke komponen periferal yang lain, yang berhubungan
dengan mikroprosesor 8080, diperlukan chip tambahan, yaitu chip 8228. Fungsi
dasar dari chip ini adalah sebagai pendemultiplekser jalur data menjadi jalur
data dan jalur kontrol. Selain itu juga chip 8228 berfungsi sebagai driver data
dua arah yang keluar dari dan masuk ke miktroprosesor 8080.
Gambar
1 Chip mikroprosesor Intel 8080
1.
Arsitektur
Gambar 2 Perbesaran die
mikroprosesor Intel 8080
2.
Pengkakian
Gambar 3 pengkakian mikroprosesor
Intel 8080
Keistimewaan dari 8080 tidak hanya mampu
mengalamati memori lebih banyak, tetapi mengeksekusi operasi sepuluh kali lebih
cepat dari 8008. Sebagai perbandingan, sebuah operasi penambahan yang memakan
waktu 20µs pada 8008, dalam 8080 hanya memakan waktu 2µs (500.000 instruksi per
detik). Berbeda dengan 8008 yang bekerja pada clock speed 500 dan 800 kHz, 8080
bekerja pada 2 MHz dengan 6.000 buah transistor dalam sebuah chip. 8080 juga
kompatibel dengan TTL (transistor-transistor logic) yang menyebabkan antarmuka
lebih mudah dan lebih murah. 8080 mampu mengalamati memori sebanyak 64 kB
alamat memori. Prosesor ini digunakan dalam komputer Altair 8800 dan kebanyakan
traffic light controller. Enam bulan setelah Intel mengeluarkan 8080, Motorola
Corporation memperkenalkan MC 6800. Tidak lama perusahaan-perusahaan lain mulai
memperkenalkan mikroprosesor 8-bit versi mereka. Tabel berikut memuat daftar
beberapa mikroprosesor 8-bit dan pabrik pembuatnya.
Pabrik
Modul
Fairchild
F-8
Intel
8080
MOS
Technology 6502
Motorola
MC6800
National
Semiconductor IMP-8
Rockwell
International PPS-8
Zilog
Z-8
Setelah 8080, Intel kemudian
mengeluarkan 8085. 8085 adalah mikroprosesor 8-bit terakhir yang dikembangkan
oleh Intel. 8085 bekerja pada clock speed 2 MHz dengan lebar jalur data 8-bit
dan lebar jalur alamat 16-bit. Walaupun 8085 hanya mempunyai sedikit keunggulan
dibandingkan dengan 8080, 8085 dapat mengeksekusi perangkat lunak lebih cepat.
Sebagai perbandingan, suatu perhitungan yang pada 8080 makan waktu 2µs, pada
8085 hanya memakan waktu 1,3 µs. Keunggulan lain dari 8085 adalah internal
clock generator dan system controller internal. Integrasi pada level yang
tinggi ini membuat biaya 8085 lebih murah tetapi kemampuannya lebih tinggi,
disamping beroperasi dengan catu daya 5 V untuk pertama kali (versi sebelumnya
membutuhkan catu daya 12 V). 8085 merupakan mikroprosesor 8-bit yang sangat
sukses di pasaran bahkan aplikasi yang menggunakan 8085 masih digunakan sampai
sekarang walaupun secara terbatas. Perusahaan lain yang juga memproduksi
mikroprosesor 8-bit adalah Zilog dengan Z-80.
Arsitektur Z-80 mirip dengan 8080 dan
memiliki kode bahasa mesin yang kompatibel dengan 8085. Mikroprosesor 8-bit
lainnya pada masa ini adalah MC6800 (Motorola), 6502 (MOS Technology), Signetic 2650, IMP-8
(National semiconductor), PPS-8 (Rockwell) dan F-8 (Fairchi Mikroprosesor 16-bit.
C. Intel 8088
1.
Pengertian
prosessor 8088
Intel 8088 adalah prosesor mikro buatan
Intel berbasis pada 8086, dengan 16-bit register dan menggunakan 8-bit external
data bus. intel 8088 merupakan prosesor yang digunakan pada IBM PC.8088
ditargetkan pada sistem yang ekonomis, diikuti oleh pengunaan desain 8-bit.
Jalur bus yang lebar dalam circuit boards masih sangatlah mahal ketika ini di
luncurkan. Queue yang ungul dari 8088 adalah 4 bytes, sebagai penggunaan dalam
8086 6 bytes. 8088 termasuk keturunan dari 80188, 80288, 80186, 80286, 80386,
80486, dan 80388, microcontroller seperti yang masih digunakan sekarang. Clone
yang populer dengan menggunakan 8088 adalah Model D, dimana tombol pilihan
dapat berjalan pada clock 4.77 MHZ atau 7.16 MHZ.
2.
Spesifikasi
prosessor 8088
Mikroprosesor Intel 8088 hampir serupa
dengan prosesor Intel 8086, kecuali pada data eksternal bus. Lebar data
eksternal bus 8088 dikurangi menjadi 8 bit, dan instruksi ukuran queue dan
prefetching algoritmanya diubah. Intel 8088 menggunakan dua urutan bus siklus
untuk menulis atau membaca 16 data bit sebagai ganti satu siklus untuk 8086.
Ini menjadikan prosesor bergerak lebih lambat, tetapi ada nilai
plus pada perangkat keras yang menjadikan CPU 8088 kompatibel dengan peripheral
8080/8085.
Pin SSO pada 8088 menggantikan BHE/S7
pada 8086, dan pin IO/M pada 8088, bukan M/IO seperti pada 8086. 8088
membutuhkan catu daya +5,0 V dengan toleransi + 10%. Mikroprosesor 8088 akan
kompatibel TTL (Transistor-Transistor Logic) jika kekebalan terhadap noise
disesuaikan menjadi 350 mV dari nilai 400 mV yang biasa. Mikroprosesor 8088
dapat menjalankan satu 74XX, lima 74LSXX, satu 74SXX, sepuluh 74ALSXX, dan
sepuluh 74HCXX beban satuan. Jika mikroprosesor 8088 direset, mikroprosesor ini
mulai mengeksekusi perangkat lunak pada lokasi meori FFFF0H (FFF:0000) dengan
pin interrupt request di-disable. Karena bus-bus 8088 dimultipleks dan
kebanyakan memori dan peralatan I/O tidak, system harus didemultipleks sebelum
pengantarmukaan dengan memori atau I/O. Demultipleks dilakukan oleh latch
delapan bit yang pulsa clocknya didapat dari sinyal ALE. Operasi minimum 8088
sama dengan mikroprosesor Intel 8085A, sementara mode maksimum adalah baru dan
khusus dirancang untuk operasi koprosesor aritmatika 8087.
3.
Register
prosessor 8088
Sebuah register adalah sebuah tempat
penampungan sementara untuk data-data yang akan diolah oleh prosesor, dan
dibentuk oleh 16 titik elektronis di dalam chip mikroprosesor itu sendiri.
Dengan adanya tempat-tempat penampungan data sementara ini, proses pengolahan
akan biasa dilakukan secara jauh lebih cepat dibandingkan apabila data-data
tersebut harus diambil langsung dari lokasi-lokasi memori. Register-register
tersebut sebagai register internal dan terdiri dari empat belas register dan
keseluruhannya dapat dibagi dalam beberapa jenis, yaitu : Register Segment,
Register Data, Register pointer, Register index, Register index, dan General
Purpose Register.Semua general register mikroprosesor 8088 dapat
digunakan untuk perhitungan dan operasi logika.
Macam-macam
register segmen yaitu sebagai berikut:
a.
segmen code yang berisi instruksi
b.
segmen data, berisi data yang
telah dialokasikan sebelumnya (statik)
c.
segmen ekstra, untuk variabel
dinamik
d.
segmen stack yang dipakai untuk
menyimpan informasi pada saat pemanggilan subrutin.
Macam-
macam register data antara lain sebagai berikut:
a.
AH dan AL membentuk AX, sebagai
Accumulator untuk menyimpan salah satu nilai yang akan dioperasikan oleh
Arithmatic Logic Unit (ALU) dan tempat menerima hasil operasi tersebut.
b.
BH dan BL membentuk BX, sebagai
Base Register dalam pengalamatan.
c.
CH dan CL membentuk CX, digunakan
untuk pencacah pada instruksi tertentu.
d.
DH dan DL membentuk DX, untuk
menyimpan alamat I/O bila CPU mengakses peralatan I/O.
Macam-
macam register indexs dan pointer sebagai berikut:
a.
Stack Pointer (SP) adalah bagian
dari memori yang digunakan untuk menyimpan informasi alamat program yang
ditinggalkan pada saat terjadi pemanggilan subrutin/subprogram.
b.
Base Pointer (BP) adalah sebagai
offset yang menunjuk ke parameter-parameter
fungsi yang dipanggil.
c.
SI dan DI biasanya digunakan
sebagai offset (masing-masing berpasangan dengan ES dan DS) yang menunjuk ke
suatu variabel/data untuk operasi string (larik data)
4.
Peta
mermory (MEMORY MAP)
Kapasitas memori untuk IBM PC/XT yang
berbasis prosesor Intel 8088/8086 adalah 1.048.576 byte atau lebih mudah
disebut 1 (satu) Megabyte. Nilai sebesar 1 MB inilah yang menjadi dasar sistem
pemetaan memori dalam keluarga IBM PC Kompatibel, sehingga dalam produk-produk
yang lebih mutakhir pun, peta memori tersebut tetap dipertahankan. Hal ini
berhubungan dengan konsistensi yang harus dijaga pada Disk Operating System,
yang dalam keadaan bagaimanapun, harus tetap bisa dijalankan mulai dari produk
yang paling awal seperti PC/XT, sampai kepada yang terbaru seperti AT 486
kompatibel.
5.
Arsitiktur
Prosessor 8088
Arsitektur dari 8088 tetap sama degan
8086 yakni: 16-bit registers, 16-bit internal data bus dan 20-bit address bus,
yang bisa menjadikan prosesor mencapai memori 1 MB. 8088 memiliki pembagian
memori yang sama dengan 8086: prosesor bisa mencapai 64 KB dari memori secara
langsung,untuk mencapai lebih dari 64 KB, salah satu bagian register harus di
update. Program, data dan stack memori menduduki ruang memori yang sama. Total
kapasitas memory yang bisa dicapai adalah 1MB KB. Sebagaimana kebanyakan
instruksi prosesor yang menggunakan 16-bit pointers, prosesor dapat mengolah
secara efektif jika hanya memorinya 64 KB. Untuk mengakses memori diluar 64
KB, CPU menggunakan bagian register khusus untuk menspesifikasi di
mana kode, stack dan 64 KB segmen data diposisikan di dalam memori 1 MB.
D. AMD 5k86, Intel Pentium II
1.
AMD
5k86
Seluruh model prosesor 5k86 diproduksi
menggunakan teknologi manufaktur 350 nm dengan luasan core 181 mm2
Chip silikon prosesor ini mengandung 4.3 juta transistor.Sama
seperti SSA/5, model prosesornya memiliki L1 Cache 24 KB (8 KB untuk cache data
+ 16 KB untuk cache instruksi), dan menggunakan L2 Cache eksternal.VCore prosesor 3,52 Volt.Prosesor
5k86 menggunakan soket 5 (296 pin CPGA), tetapi juga kompatibel dipasang pada
soket 7 (321 pin CPGA).
Model prosesor yang telah diproduksi memiliki
frekuensi (clock speed) berkisar 90 MHz hingga 133 MHz dengan FSB 60 MHz atau
66 MHz.Pertama kali dirilis pada tanggal 7 Oktober 1996.
Daftar
prosesor AMD K5 corenamed 5k86 (Godot)
2.
Intel
Pentium II
Pentium
Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini
mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian
terdapat perbaikan.
Diperkenalkan
7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
CPU
diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge
Contact Cartridge)
· Terhubung dengan motherboard
menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.
· Perintah-perintah MMX.
· Perbaikan menjalankan program 16 bit
(menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11).
· Penggandaan dan perbaikan cache L1
(16 KB + 16 KB).
· Kecepatan internal meningkat dari
233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
· Cache L2 bekerja pada setengah
kecepatan CPU.
Dengan
rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada
setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah
kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan
cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan
tersebut :
Pentium
II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz
(kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810
Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium
II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga
terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang
besar.
Perbedaan CPU dengan Cache
CPU Laju pemindahan Kecepatan Laju
pemindahan
‘ L1 clock L2 L2 ,
Pentium 200 777 MB/det. 66 MHz 67
MB/det.
Pentium 200 MMX 790 MB/det 66 MHz 74
MB/det
Pentium Pro 200 957 MB/det 200 MHz
316 MB/det
Pentium II 266 MHz 1,175 MB/det 133
MHz 221 MB/det
a.
Pentium-II Celeron
Awal
1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang agak mahal.
Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk kerja sangat baik
pada harga yang layak.
Maka
Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini sama dengan
Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor ini dapat disebut
Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium MMX-nya dengan Celeron
pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki. Cartridge Celeron sesuai dengan Slot
1 dan bekerja pda sistem bus 66 MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300
MHz.
b.
Pentium-II Celeron A : Mendocino
Bagian
yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di dalam CPU. Hal ini
memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache L2 bekerja pada kecepatan
CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip dalam kartu :
c.
Pentium-II Celeron PPGA : Socket 370
Socket
370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999) tersedia dalam plastic
pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat seperti Socket 7 tradisional.yang
mempunyai 370 pin.
d.
Pentium-II Xeon
Pada
26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang diberi nama
Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon merupakan Pentium II
degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru yang disebut Slot two. Modul
ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II, tetapi ada perubahan dan perbaikan
penting lain :
· Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM
(Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.
· Ukuran cache L2 yang berbeda : 512,
1024, atau 2048 KB RAM L2.
· Memori RAM hingga 8 GB dapat
di-cache.
· Hingga empat atau delapan Xeon dalam
satu server.
· Mendukung server yang dicluster.
· Chip set baru 82440GX dan 82450NX.
Chip
Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan, bahwa akan
mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi antarmuka dari L1 ke
L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap perpindahan, sehingga ada
beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah dipindahkan, bekerja pada kecepatan
clock penuh.
E. AMD
K8
Athlon
64
adalah sebuah seri prosesor generasi kedelapan yang dibuat oleh AMD untuk
menggantikan kedudukan prosesor pendahulunya, yaitu Athlon XP.Sebenarnya
terdapat tiga kelompok prosesor kelas desktop yang menyandang nama Athlon.
Ketiga kelompok prosesor tersebut adalah:
·
AMD Athlon
‘Classic’ dan Thunderbird (berbasis mikroarsitektur
AMD K7).
·
AMD Athlon XP ( berbasis mikroarsitektur AMD K7 )
·
AMD Athlon 64 ( berbasis mikroarsitektur AMD K8 ) yang terdiri
dari :
a.
Prosesor single
core : Athlon 64, Athlon 64 FX
b.
Prosesor dual
core : Athlon 64 X2, Athlon X2, dan Athlon 64 FX
Pada kelompok prosesor AMD Athlon 64,
terdapat dua nama yang sama yang sebenarnya berbeda satu dengan lainnya, yaitu Athlon
64 FX. Kelompok Athlon 64 FX yang pertama adalah prosesor single
core, sedangkan kelompok Athlon 64 FX yang kedua adalah prosesor dual
core. Jelas perbedaannya terletak pada jumlah core (inti) yang terkandung dalam
kemasan prosesor. Kelompok pertama mengandung core tunggal, kelompok kedua
mengandung core ganda (dua buah inti). Persamaannya, keduanya diproduksi dengan
target pemasaran utama adalah para ‘enthusiast’ (penggemar) komputer
dan para gamers.
Keadaan yang sama juga diperbuat oleh
perusahaan Intel yang menjadi pesaing AMD. Selain memproduksi Pentium 4
(single core) dan Pentium D (dual core) yang dipasarkan untuk kalangan
umum, juga memproduksi Pentium 4 Extreme Edition (single core) dan Pentium
Extreme Edition (dual core) yang dipasarkan untuk kaum ‘enthusiast’
(penggemar) komputer dan para gamers.
1. Mikroarsitektur dan Fitur
prosesor Athlon 64
Athlon 64 merupakan prosesor kedua yang
mengimplementasikan arsitektur 64 bit (AMD64). Prosesor yang pertama
kali mengimplementasikan arsitektur ini adalah Opteron yang merupakan
prosesor kelas server. Meskipun tergolong prosesor 64 bit, prosesor Athlon 64
tetap kompatibel dengan instruksi x86 32 bit maupun 16 bit.
Prosesor keluarga Athlon 64 berbasis
mikroarsitektur AMD K8. Mikroarsitektur K8 adalah revisi dari mikroarsitektur
K7 dengan tambahan fitur-fitur baru seperti:
·
AMD64 (pengembangan 64 bit ke
dalam set instruksi x86)
·
Penambahan memory controller ke
dalam chip (‘memory controller’ internal, integrated, atau on die) yang
berjalan dengan clock rate yang sama dengan clock rate prosesornya. Hal ini
berarti sinyal elektris dapat diangkut melalui jarak yang lebih pendek
dibandingkan dengan interface northbridge, dan secara signifikan dapat
memperkecil latency saat mengakses memori utama.Kecilnya faktor latency ini
merupakan salah satu keunggulan dari arsitektur Athlon 64.
·
Implementasi HyperTransport
(penerapan performansi tinggi koneksi ‘point-to-point’ yang merupakan bagian
dari arsitektur ‘Direct Connect’) untuk menggantikan Front Side Bus tradisionil
yang selama ini dipakai.
·
Peningkatan kapasitas L2 Cache
hingga 1 MB.Kecuali prosesor Athlon 64 3300+ Newcastle, seluruh prosesor
keluarga Athlon 64 memiliki L2 Cache 512 KB atau 1 MB.
·
Penambahan fitur SSE2 (Streaming
SIMD Extention 2) yang tak lama kemudian ditambahkan pula SSE3 (Streaming SIMD
Extention 3).
Mikroarsitektur K8 disebut juga dengan
nama Hammer (nama kode internal AMD), atau Sledge Hammer. Secara umum, prosesor
Athlon 64 ditargetkan untuk dipasarkan kepada para konsumen pengguna PC
(Personal Computer) kelas desktop dan mobile.Pertama kali dirilis pada tanggal
23 September 2003.Prosesor-prosesor kelas desktop dan mobile yang termasuk
keluarga Athlon 64 antara lain:
Prosesor keluarga AMD 64 versi desktop,
baik yang single core maupun dual core dilengkapi fitur-fitur teknologi
MMX,SSE,SSE2,Enhanced 3DNow!,NX bit,AMD64 (implementasi AMD’s X86-64), dan
Cool’n’Quiet kecuali prosesor Athlon 64 FX SledgeHammer. Prosesor ini
dilengkapi fitur-fitur tadi kecuali fitur Cool’n’Quiet. Bahkan sebagian varian
prosesor Athlon 64, juga diperkaya dengan tambahan fitur-fitur lainnya,
misalnya fitur SSE3 dan AMD Virtualization.
Nxbit kependekan dari No Execute bit,
merupakan fitur sekuriti yang oleh AMD disebut juga dengan istilah ‘Enhanced
Virus Protection.’ Fitur ini berguna untuk memperbaiki proteksi (perlindungan)
dari gangguan program pengganggu (malware) yang mencoba mengambil alih dan
mengontrol sistem.
Fitur Cool’n’Quiet mirip dengan fitur
SpeedStep yang ada pada prosesor Intel.Keduanya merupakan teknologi untuk
menurunkan kecepatan (clock speed) kerja prosesor yang bertujuan untuk
mengurangi konsumsi daya listrik dan mengurangi panas yang ditimbulkan oleh
prosesor. Apabila pengguna komputer sedang bekerja menggunakan program aplikasi
ringan dan prosesor tak terbebani oleh tugas-tugas kerja yang lain, maka clock
speed dan voltase yang digunakan prosesor akan menurun, besar daya yang
dikonsumsi oleh prosesor juga menurun. Pernah diinformasikan bahwa prosesor
yang memiliki TDP maksimum 89 Watt dapat menurun sampai 32 Watt (stepping C0)
sedangkan clock speed menurun sampai 800 MHz, atau, TDP menurun sampai 22 Watt
(stepping CG) dan clock speed menurun sampai 1000 MHz.
2. Soket untuk prosesor
keluarga Athlon 64
Sebagian prosesor keluarga AMD 64
didesain menggunakan soket 754, sebagian yang lain didesain menggunakan soket
939, soket 940, soket AM2, dan Soket F (1207FX).
a. Soket 754
Pada awalnya, prosesor Athlon 64
menggunakan soket 754, yang diperkenalkan pertama kali pada bulan September
2003. Pada periode berikutnya, soket ini hanya digunakan untuk prosesor Athlon
64 kelas ekonomi. Prosesor Athlon 64 yang menggunakan soket 754 antara lain
Athlon 64 nama core ClawHammer, Newcastle, dan Venice. Soket
754 mendukung interface memori 64 bit Singgle Channel.
b. Soket 939
AMD mulai meninggalkan soket 754 dan
menggunakan soket 939 untuk prosesor Athlon 64 yang lebih baru dengan
performansi yang lebih bagus. Diperkenalkan pertama kali pada bulan Juni 2004.
Soket 939 mendukung interface memori 128 bit Dual Channel. Contoh prosesor yang
menggunakan soket 939 adalah:
· Singgle
core : ▫ Athlon 64 nama core Winchester, Manchester, San Diego, Toledo.
▫ Athlon 64 FX
nama core ClawHammer, San Diego.
· Dual core : ▫ Athlon 64 X2 nama core Manchester, Toledo.
▫ Athlon 64 FX nama core Toledo.
c.
Soket 940
Selain
menggunakan soket 939, AMD juga mendesain soket 940 untuk dudukan prosesor
Athlon 64 produksinya. Contoh prosesor yang menggunaan soket 940 adalah
prosesor single core Athlon 64 FX nama core SledgeHammer.
d.
Soket AM2
Soket AM2
memiliki 940 lubang pin, namun tidak kompatibel dengan soket 940. Kedua soket
tersebut berbeda. Prosesor dengan soket AM2 mendukung penggunaan DDR2 SDRAM,
bahkan dapat dikatakan merupakan soket pertama AMD yang memberi dukungan
terhadap penggunaan DDR2 SDRAM. AMD merilis soket AM2 pada bulan Mei 2006. Pada
saat yang bersamaan dengan penggunaan soket AM2, AMD juga menambahkan fitur baru
ke dalam prosesornya. Fitur tersebut adalah teknologi AMD Virtualization. Contoh
prosesor yang menggunakan soket AM2 adalah:
· Singgle core : ▫ Athlon 64 nama core Orleans, Lima.
· Dual core : ▫ Athlon 64 X2 nama core Windsor, Brisbane.
Athlon 64 FX nama core Windsor stepping
F2.
e.
Soket F (1207FX)
Soket F 1207 FX,
dirancang untuk dual soket prosesor dual core Athlon 64 FX. Soket ini tidak
kompatibel dengan Soket F. Soket F berbeda dengan soket F 1207 FX.
Masing-masing dirancang untuk prosesor, chipset, dan motherboard yang berbeda.
Soket F 1207 FX dirilis pada bulan November 2006. Contoh prosesor yang
menggunakan soket F 1207 FX adalah Athlon 64 FX Windsor stepping F3.
Prosesor Athlon
64 dilengkapi dengan IHS (Integated Heat Spreader) yang berguna untuk
melindungi core (inti atau chip silikon) dari kemungkinan kerusakan akibat
kesalahan/kecerobohan teknisi atau kecerobohan pengguna maupun akibat kontak
yang tidak sempurna dengan alat pendingin (heatsink, cooling fan, ataupun
sejenisnya).
BAB III
KESIMPULAN
Prosesor adalah chip yang sering disebut
“Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai gigahertz. Ukuran
tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi.
selanjutnya kamu bisa mendalami dan belajar lagi apa itu processor karena
pengertianya bisa sangat panjang, detail, rumit, up to date dan selalu mengacu
pada perkembangan teknologi. 8088 adalah desain hybrid 8/16-bit: 16-bit internal, dengan
8-bit I/O. ini berarti bahwa Sistem designer dapapt menggunakan chip pendukung
8-bit yang murah dan tersedia. Sehingga menurunkan harga sebuah sistem
komputer. Kemampuannya tidak begitu hebat, mesin-mesin Z-80 dan 8085
kadang-kadang lebih unggul, tetapi 8088 terjual cukup banyak. Apalagi setelah
divisi IBM memilihnya sebagai prosesor utama IBM PC. 8088 menjadi sejarah dan
terjual jutaan unit, rekor kedua setelah Z-80. Mikroprosesor 8088 mempunyai
fungsi yang cukup beragam pada aplikasi-aplikasi rangkaiannya dan relatif mudah
serta murah untuk direalisasikan dalam sebuah sistem yang dirancang sesuai keinginan.
Seluruh model prosesor 5k86 diproduksi menggunakan teknologi manufaktur 350 nm
dengan luasan core 181 mm2 Chip silikon prosesor ini mengandung 4.3
juta transistor . Processor utama Pentium
II memiliki fitur :
·
Kecepatan yang berkisar
antara 233MHz sampai 450MHz (di tahun 1999)
·
Cocok untuk workstations
maupun servers
·
Menggunakan single edge
contact cartridge, 242 pins
·
Termasuk 512KB level two
cache
·
32KB dari level one cache
dibagi menjadi 16KB data dan 16KB instruksi cache
Athlon 64
adalah sebuah seri prosesor generasi kedelapan yang dibuat oleh AMD untuk
menggantikan kedudukan prosesor pendahulunya, yaitu Athlon XP.
DAFTAR
PUSTAKA
Ajaah, Zali. 2010. Pengenalan Mikroprosesor. Jakarta
Hall, D.V., Microprocessor and interfacing, New York: McGraw–
Hill,1990
Motorola Semiconductor Product, 1985, Microprocessor Application
manual, McGraw Hill, 1985.
Suharjo, Imam. 2010. Pengantar Mikroprosesor. Yogyakarta :
Mercubuana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar